LAPORAN PRAKTIKUM IPA
Kode : C -1
Judul Percobaan : Cahaya Merambat Lurus
I.
Praktikan :
1. Aulia Rusdi
2. Daniel Fahrudin Panjaitan
3. Dewi Puspasari
4. Dimas Aryo Pamungkas
II.
Landasan
Teori :
Cahaya merupakan salah satu gelombang
elektromagnetik, suatu gelombang yang tidak memerlukan medium sebagai media
perambatannya. Benda yang dapat memancarkan cahaya dinamakan sumber cahaya.
Ada dua macam sumber cahaya, yaitu sumber cahaya alami dan sumber cahaya
buatan. Sumber cahaya alami merupakan sumber cahaya yang menghasilkan cahaya
secara alamiah dan setiap saat, contohnya matahari dan bintang. Sumber cahaya
buatan merupakan sumber cahaya yang memancarkan cahaya karena dibuat oleh
manusia, dan tidak tersedia setiap saat, contohnya lampu senter. Cahaya
memiliki sifat-sifat gelombang, diantaranya cahaya merambat lurus, cahaya dapat
dipantulkan dan dapat dibiaskan. Bukti cahaya merambat lurus tampak pada berkas
cahaya matahari yang menembus masuk ke dalam ruangan yang gelap.Demikian pula
dengan berkas lampu sorot pada malam hari.
III.
Tujuan
Percobaan :
Melalui percobaan ini dapat mengungkapkan bahwa
cahaya merambat lurus
IV.
Alat
dan Bahan :
1. Kubus
aluminium
2. Kubus
kayu
3. Lampu
dan duduknnya
4. Kabel
5. Baterei
6. Dudukan
baterai
7. Kertas
putih
8. Saklar
V.
Cara
kerja / prosedur percobaan :
1. Menunjukkan rakitan yang
telah disiapkan dan meletakan 2 buah kubus di depan lampu, setelah itu
memperhatikan lebar celah kedua kubus dan jarak antara celah dengan lampu
sehingga garis cahaya dapat keluar melalui celah tersebut.
2. Meletakkan kedua kubus
pada kertas yang sama seperti pada langkah 1, kemudian menggeserkan lampu
sehingga terarah pada kubus kayu.
3. Meletakkan kedua kubus
pada tempat yang tersedia seperti pada langkah 2, lalu guru mengeserkan lampu
ke arah
kubus alumunium.
4. Setelah
di amati dari hasil percobaan lalu di tulis di hasil pengamatan.
VI.
Perolehan
Data / tebel pengamatan
Posisi
lampu
|
Terbentuk
garis
|
Jika
diteruskan
|
Di tengah
|
Lurus
|
Lurus ke arah lampu
|
Di geser ke kiri
|
Lurus ke kanan
|
Lurus ke arah lampu
|
Di geser ke kanan
|
Lurus ke kiri
|
Lurus ke arah lampu
|
VII. Analisis data /
pembahasan
- Ketika lampu dinyalakan berkas cahaya yang keluar dari celah antara balok aluminium dan balok kayu berbentuk garis lurus dan garis yang berhimpitan dengan garis berkas cahaya yang keluar dari celah bila diperpanjang akan lurus menuju ke lampu
2. Ketika tika lampu
digeser ke arak kiri maka berkas cahaya yang di hasilkan berbentuk lurus
ke kanan dan garis yang berhimpitan dengan garis berkas
cahaya yang keluar dari celah bila
diperpanjang akan lurus menuju ke lampu
3 3. Ketika lampu
digeser ke arak kanan maka berkas cahaya yang di hasilkan berbentuk lurus
ke kiri dan garis yang berhimpitan dengan garis berkas cahaya
yang keluar dari celah bila
diperpanjang akan lurus menuju ke lampu
VIII. Hasil pengamatan
Dari hasil pengamatan dapat diamati
peristiwa-peristiwa sebagai berikut:Ketika lampu dinyalakan berkas cahaya yang
keluar dari celah antara balok alumunium dan balok kayu berbentuk garis lurus,
garis yang di buat berimpit dengan garis berkas cahaya yang keluar dari celah
bila diperpanjang akan lurus menuju ke lampu dan garis yang dibuat berimpit
dengan garis berkas cahaya yang keluar dari celah bila di teruskan kea rah
lampu lurus menuju lampu.
IX. Kesimpulan/saran
A. Kesimpulan
Lampu merupakan sumber cahaya. Berkas cahaya yang terjadi
pada percobaan, selalu berbentuk gari lurus. Jika gari-garis itu di teruskan ke
arah lampu, maka garis itu akan sampai ke tempat lampu. Semua berkas cahaya
yang tampak keluar dari celah berasal dari lampu dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa berkas cahaya yang keluar dari lampu merambat menurut garis
lurus
B. Saran
Saran yang ingin kami sampaikan dalam paktikum ini adalah dalam praktikum
sebaiknya praktikan dapat saling menghargai kepentingan dan tujuan dalam
praktikum. Juga untuk dalam praktikum kaka asisten harus lebih intensif dalam
membimbing adik-adik tingkatnya agar tujuan praktukum bisa tercapai.
Kode : C-2
Judul Percobaan : Cahaya dapat menembus benda bening
I.
Landasan
teori :
Cahaya adalah gelombang elektromagnetik dan dapat
merambat pada ruang hampa udara.Cepat rambat cahaya di ruang hampa udara
sebesar 3 x 108 m/s. Benda yang dapat memancarkan cahaya dinamakan sumber
cahaya.Ada dua macam sumber cahaya, yaitu sumber cahaya alami dan sumber
cahaya buatan.Sumber cahaya alami merupakan sumber cahaya yang menghasilkan
cahaya secara alamiah dan setiap saat, contohnya matahari dan bintang.Sumber
cahaya buatan merupakan sumber cahaya yang memancarkan cahaya karena dibuat oleh
manusia, dan tidak tersedia setiap saat, contohnya lampu senter, lampu neon,
dan lilin.cahaya memiliki sifat-sifat gelombang, diantaranya cahaya merambat
lurus, cahaya dapat dipantulkan dan dapat dibiaskan. Bukti cahaya merambat
lurus tampak pada berkas cahaya matahari yang menembus masuk ke dalam ruangan
yang gelap. Demikian
pula dengan berkas lampu sorot pada malam hari.
II.
Tujuan
percobaan :
Melalui percobaan dapat memahami bahwa cahaya dapat
menembus benda bening
III.
Alat
dan bahan percobaan :
1. Gelas
kimia berisi air
2. Piring
neraca
3. Lensa
4. Dudukan
baterai
5. Baterai
6. Lampu
dan dudukannya
7. Kabel
8. Layar
karton
9. Karton
tebal
10. Uang
logam
11. Plastik
bening
12. Kotak
resonansi
IV.
Cara
kerja / prosedur percobaan :
- Rakit
alat yang telah di sediakan
- Setelah
itu menghalangi cahaya lampu dengan lensa
- Kemudian
itu menghalangi cahaya lampu dengan uang logam-
- Lalu
itu menghalangi cahaya lampu dengan plastik bening, karton tebal, gelas kimia
kosong, gelas kimia berisi air dan piring neraca
V.
Perolehan
data / table pengamatan :
Benda yang
menghalangi sorot lampu
|
Cahaya lampu terlihat
pada layar
|
Cahaya
lampu tidak terlihat pada layar
|
Tidak
ada
|
Ö
|
|
Lensa
|
Ö
|
|
Uang
logam
|
Ö
|
|
Plastik
bening
|
Ö
|
|
Karton
tebal
|
Ö
|
|
Gelas
kimia kosong
|
Ö
|
|
Gelas
kimia isi air
|
Ö
|
|
Piring
neraca
|
Ö
|
VI.
Analisis
data / pembahasan :
a. Ketika
cahaya lampu tidak dihalangi cahaya lampu pada layar tampak
b. Ketika
cahaya lampu dihalangi oleh lensa cahaya lampu pada layar tampak
c. Ketika
cahaya lampu dihalangi oleh uang logam cahaya lampu pada layartidak tampak
d. Ketika
cahaya lampu dihalangi oleh plastik bening cahaya lampu pada layar tampak
e. Ketika
cahaya lampu dihalangi oleh karton tebal cahaya lampu pada layar tidak tampak
f. Ketika
cahya lampu dihalangi oleh gelas kimia kosong cahaya lampu pada layar tampak
g. Ketika
cahaya lampu dihalangi oleh gelas kimia berisi air cahaya lampu pada layar
tampak
h. Ketika
cahaya lampu dihalangi oleh piring neraca cahaya lampu pada layar tidak tampak
VII.
Hasil
pengamatan :
hasil pengamatan yang telah kami lakukan adalah lensa,
palstik bening, gelas kimia kosong dan gelas kimia berisi air merupakan benda
yang tembus pandang sehingga cahaya lampu terlihat pada layar. Sedangkan
kertas, karton tebal dan piring neraca merupakan benda yang tidak tembus
pandang
VIII.
Kesimpulan
/ saran :
A.
Kesimpulan
Berdasarkan dari hasil percobaan
ini dapat di simpulkan bahwa cahaya dapat menembus benda yang bening.
B. Saran
Saran yang ingin kami sampaikan dalam paktikum ini adalah dalam praktikum
sebaiknya praktikan dapat saling menghargai kepentingan dan tujuan dalam
praktikum. Juga untuk dalam praktikum kaka asisten harus lebih intensif dalam
membimbing adik-adik tingkatnya agar tujuan praktukum bisa tercapai.
Best 7 Casino Apps in Pennsylvania - Dr.MCD
BalasHapusBest 7 Casino 남양주 출장마사지 Apps in Pennsylvania · 1. 여주 출장샵 Red Dog Casino; 군산 출장안마 2. Ignition Casino; 3. The Duel Casino; 4. Wild 정읍 출장안마 Casino; 5. Slots Empire 강릉 출장샵 Casino; 6.